Natsu Dragneel (ナツ ドラグニル, Natsu Doraguniru) (Pengisi suara: Jepang: Tetsuya Kakihara (柿原 徹也), Indonesia: Ahmad Zulkifli Lubis) adalah karakter pria utama dalam Fairy Tail. Natsu memiliki sifat sembrono dan terus-menerus bertengkar dengan anggota lainnya. Dia memiliki hubungan kompetitif dengan rekan timnya, yaitu Gray Fullbuster dan Erza Scarlet. Gray cenderung untuk menghina Natsu, sehingga mereka sering bertengkar. Sementara hubungannya dengan Erza, penyihir kelas S, adalah Natsu sering menantang Erza untuk bearadu kekuatan dengannya. Dan itu merupakan cara bagi Natsu untuk membuktikan seberapa kuat dia. Meskipun sifatnya yang sembrono dan keras kepala, Natsu juga terampil dalam menggunakan siasat dan dapat mengetahui kemampuan lawan dan kelemahannya dengan sangat cepat. Ia juga sangat setia kepada Fairy Tail, dan tidak memperbolehkan siapa pun untuk menghina Fairy Tail. Kelemahan Natsu adalah mabuk kendaraan (motion sickness) termasuk kereta api, dan bahkan jika ia digendong. Satu-satunya pengecualian untuk mabuknya itu adalah diangkat oleh Happy. Natsu mempunyai kekuatan elemen api yang dikeluarkan dari mulut seperti naga. Fakta tentang Natsu:
- Dalam versi sebuah cerita pendek Fairy Tail, Natsu bukan manusia, tapi roh dengan tanduk.
- Sebenarnya, baju Natsu berwarna merah. Tetapi, Hiro Mashima memutuskan untuk mengubah warnanya menjadi hitam karena dia menginginkan kontras yang lebih baik antara api Natsu dan pakaiannya.
- Natsu & Happy mengumpulkan barang-barang untuk mengenang misi (contoh: Kostum spesial Lucy, tanda tangan Bora, suvenir dari Pulau Galuna, dsb.)
- Dalam wawancara spesial majalah mingguan Sorcerer, menurut Natsu hal terbaik dari Fairy Tail adalah "Ada banyak penyihir kuat di serikat".
Garaidh "Gray" Fullbuster (グレイ・フルバスター Gureidh "Gurei" Furubasutā) (Pengisi suara: Bahasa Jepang: Yuichi Nakamura (中村 悠一), Bahasa Indonesia; Kamal Nasuti) adalah salah satu karakter utama. Ia sering bergabung sebagai tim bersama Natsu & Lucy. Natsu dan Gray memiliki hubungan persaudaraan, persahabatan, dan rival. Natsu sering berkelahi dengannya setiap kali Gray mengatakan sesuatu yang dianggap cemoohan. Lucy mengaggap perkelahian mereka yang terus menerus terjadi karena perbedaan sihir mereka berdua yaitu, es & api.
Gray diajarkan cara menggunakan sihir es oleh Ul ketika ia masih kecil setelah orang tuanya dibunuh Deliora. Saat Gray beniat menyerang Deliora untuk membalaskan dendamnya, Ul mengorbankan nyawanya untuk menyelamatkan Gray dan mengurungnya di es. Selama latihannya bersama Ul, Gray dipaksa tinggal di kawasan bersalju dengan hanya berpakaian dalam agar terbiasa dengan dinginnya es. Karena itulah Gray sering menanggalkan pakaiannya, karena ia merasa lebih nyaman tanpa bajunya. Gray adalah salah satu penyihir berbakat di Fairy Tail, dan dia mampu menggunakan sihir es statis dengan mudah. Tidak seperti murid pertama Ul, Lyon, Gray menggunakan dua tangannya ketika menggunakan sihir karena menggunakan satu tangan akan menciptakan sihir yang tidak seimbang. Setelah mengalahkan Juvia, Juvia jatuh cinta dengannya dan bergabung dengan Fairy Tail. Mereka kemudian menjadi teman dekat .
Lucy Heartfilia (ルーシィ・ハートフィリア Rūshi Hatofiria) (Pengisi suara: Bahasa Jepang: Aya Hirano (平野 綾), Bahasa Indonesia: Jane Leisilla Zahara) adalah karakter wanita utama di Fairy Tail yg berusia 17 tahun. Lucy adalah seorang penyihir berusia 17 tahun dan karakter wanita utama dari Fairy Tail. Dia adalah anggota baru dalam perserikatan penyihir Fairy Tail, bergabung di awal cerita. Cap anggota Lucy terletak di punggung tangan kanannya. Ukuran tubuh B: 88 W: 59 H: 88.
Di awal serial, Lucy adalah seorang penyihir muda yang ingin mencari guild penyihir untuk bergabung, tertarik terutama dengan Fairy Tail, dimana dia menganggapnya sebagai guild penyihir terkuat. Meskipun ia mengatakan kepada Happy dia pernah bergabung dengan saingan guild Fairy Tail, Penyihir Langit, karena sifat dan kepribadian mereka keterlaluan, ia puas dengan keputusannya bergabung dengan Fairy Tail. Sesudah ditolong oleh Natsu dari kapal budak, dia diundang untuk bergabung dengan Fairy Tail. Setelah bergabung dengan Fairy Tail, Lucy menjadi anggota tim Natsu.
Lucy adalah salah satu anggota yang lebih stabil dan waras di Fairy Tail, memiliki akal sehat bahwa anggota serikat tampaknya kurang. Dia secara konsisten menunjukkan kebodohan Natsu dan yang lain. Lucy juga sangat percaya diri dalam penampilan dan keseksian, memancarkan sejumlah kesombongan. Meskipun sikap rendah, Lucy bersemangat untuk sastra dan sedang dalam proses menulis novel sendiri tentang petualangannya dengan Fairy Tail. Dia adalah anggota dari keluarga Heartfilia, salah satu keluarga konglomerat terkaya dan paling berpengaruh di negara Fiore. Namun, karena hubungannya terasing dengan ayahnya dan kematian ibunya, ia meninggalkan rumah untuk mengikuti jalan sendiri. Dia adalah putri dari "Heartfillia Konzern", putri salah satu keluarga terkaya di negaranya. Ayahnya bangkrut karena suatu alasan dan ayahnya pergi bekerja di sebuah serikat, di mana ia bertemu ibu Lucy.
Juga harus diingat bahwa ia satu-satunya orang lain selain Erza Scarlet yang pernah dekat Gray dan Natsu tanpa mengalahkan mereka terlebih dahulu.
Lucy berlatih Roh sihir "Stellar", sebuah keterampilan yang memungkinkan dia untuk memanggil roh dari dunia lain dengan menggunakan Kunci Gerbang. Kekuatan stellar nya memiliki berbagai macam kekuatan. Seiring dengan kunci, dia juga membawa cambuk, dia mahir memakainya. Lucy menjelaskan pada Natsu bahwa penyihir Roh Stellar memiliki potensi untuk memperoleh dan menggunakan kunci yang sangat langka; Gold Keys (Kunci Emas), yang membuka gerbang "Zodiac Ekliptika", serta Silver Keys (Kunci Perak), kunci gerbang yang dijual di toko-toko sihir. Setiap Gold Keys memiliki simbol Zodiac yang masing-masing memiliki kekuatan untuk memanggil Zodiac Stellar Spirit sesuai dengan simbol pada kuncinya. Menurut Lucy, sementara ada sejumlah besar Silver Keys, hanya ada 12 Gold Keys. Berikut ini adalah kunci-kunci yang telah dimilikinya:
Gold Keys
- 1. Aquarius
- 2. Taurus
- 3. Cancer
- 4. Virgo
- 5. Sagittarius
- 6. Leo (Loke)
- 7. Gemini
- 8. Aries
- 9. Scorpion
- 10.Capricorn
- 1. Crux
- 2. Horologium
- 3. Lyra
- 4. Nikora Canis Minor (Plue)
Erza Scarlet (エルザ・スカーレット Eruza Sukāretto) (Pengisi suara: Bahasa Jepang: Sayaka Ohara (大原 さやか), Bahasa Indonesia: Wiwiek Supadmi) adalah salah satu karakter utama di Fairy Tail dan merupakan salah satu penyihir kelas S di Fairy Tail. Erza adalah orang yang sangat kuat, tegas, dan berpegang teguh pada peraturan di Fairy Tail; jika seseorang melanggar aturan atau terlalu lamban menjalankan tugas yang diberikannya, ia tidak ragu untuk menghukum mereka. Banyak sekali karakter yang sangat cepat untuk meminta maaf apabila mereka berpikir telah membuat Erza marah. Contohnya ketika Natsu dan Gray mulai berkelahi, mereka cepat berhenti dan berpura-pura berteman jika seseorang menyebut nama Erza. Erza bersedia melakukan apapun agar Natsu dan Gray senang, bahkan kalau harus menunda hukuman mereka.
Sebagai seorang anak, Erza merupakan salah satu budak yang membangun menara ("Tower of Heaven"). Ia sering disiksa selama berada di sana sampai pernah kehilangan mata kanannya. Selama berada di menara, ia berteman dengan beberapa anak lain termasuk Jellal. Ia mampu melarikan diri ketika sedang terjadi pemberontakan para budak. Ia berhasil menyelamatkan Jellal tetapi menemukan bahwa Jellal telah dirasuki sehingga sangat menginginkan kekuatan. Jellal membiarkannya tetap hidup tetapi dipaksa untuk meninggalkan teman-temannya. Erza sampai di Fairy Tail, ia diberikan mata kanan oleh Porlyusica dan diberikan sebuah baju zirah untuk dipakai. Dengan baju zirah tersebut, ia dapat menggunakan sihir yang membuatnya dapat mengganti baju zirah dan senjata dengan sangat cepat. Ia adalah penyihir yang sangat berbakat. Ia berstatus "Titania Erza" yang berarti "Ratu para Peri" ("Queen of Fairies"). Fakta tentang Erza:
- Berdasarkan versi original, Mashima memberinya tampilan "Liar". Ia tidak punya pedang, tapi ia memegang tombak, dan seekor burung yang tidak diberi nama menemaninya. Mashima ingin membuat karakter perempuan yang ditakuti Natsu.
- Saat ini, Erza merupakan karakter wanita terpopuler dalam seri ini.
- Ketika sesi tanya jawab , seorang pembaca bertanya siapa karakter wanita yang lebih populer. Erza langsung mengkategorikan dirinya sebagai yang terpopuler, tapi Hiro Mashima membantah dan berkata bahwa orang dapat menarik kesimpulan sendiri[4]
- Dalam Omake: Selamat datang di Fairy Hills (Welcome to Fairy Hills), Levy mengatakan pada Lucy bahwa Erza memiliki hobi membaca novel dan agak cabul
- Dalam sesi wawancara majalah mingguan Sorcerer, Erza mengatakan bahwa makanan favoritnya adalah kue keju (cheesecake) & soufflé.
- Beberapa orang percaya bahwa koper besar Erza berisi beberapa tambahan baju zirah dan senjata, sebenarnya koper itu berisi makanan & bahan pembuatnya.
- Nama Erza diambil dari karakter cerita pendek Hiro Mashima "Eru". Ternyata, judul cerita pendeknya adalah Fairy Tale!
- Nama belakangnya "Scarlet" diberikan oleh Jellal ketika mereka masih kecil karena warna rambutnya, saat itu mereka masih di menara (Tower of Heaven)
- Nama panggilannya "Titania" adalah "Ratu para Peri" ("Queen of Fairies") dalam karya William Shakespeare, "A Midsummer Night's Dream".
- Walaupun namanya secara resmi adalah "Erza", Mashima juga pernah menggunakan nama "Elsa"[5] dan "Elza"[6]
- Dalam manga, Erza mengembangkan baju zirah Heart Kreuz-nya setelah kisah menara (Tower of Heaven), tapi di dalam anime, ia menggunakan desain yang telah dikembangkan sejak awal seri.
- Kata "Armadura" dari baju zirah "Peri Armadura"nya ("Armadura Fairy") berarti "baju zirah" dalam bahasa Spanyol dan Portugal.